Cara Tarik PTK Otomatis
Salam Satu Data. Salah satu pembaruan di Aplikasi Dapodik Versi 2016 ialah di bagian Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK). Tentu Sahabat Operator Dapodik tak heran dengan menu PTK. Ya, di dalam menu tersebut berisi mengenai data diri PTK secara lengkap. Mulai dari Nama, Tempat Tanggal lahir, NUPTK sampai dengan data pendidikan mereka.
Lantas apa yang menjadi pembaruan dalam menu PTK di Aplikasi Dapodik Versi 2016? Setidaknya ada dua pembaruan, pertama terkait dengan dihilangkannya fungsi Tambah PTK di dalam. Tak seperti sebelumnya, di Aplikasi Dapodik Versi 2016 Operator Sekolah tak bisa menambahkan PTK sendiri. Fungsi Tambah PTK hanya bisa dilakukan oleh Operator Dapodik di tingkat Kabupaten/Kota setempat. Tentu dengan membawa berbagai persyaratan, seperti ijazah, KK, SK dan lain sebagainya.
Cara Tarik PTK Otomatis. |
Catatan penting!!! Tambah PTK yang dilakukan oleh Dinas Kabupaten/Kota hanya diperuntukan bagi guru yang baru pertama kali mengajar di sebuah sekolah yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan. Sementara itu, untuk guru dari Depag yang akan pindah ke sekolah di bawah Dinas Pendidikan sepertinya juga harus melalui Dinas Kabupaten/Kota setempat terlebih dahulu.
Sobat Operator, Pembaruan yang kedua ialah bagi PTK yang akan sudah mengajar di sebuah sekolah namun juga akan mengajar lagi di lain sekolah guna memenuhi kebutuhan Jumlah Jam Mengajar tak perlu melakukan Tambah PTK di Dinas Kabupaten/Kota. Lantas bagaimankah caranya agar data PTK tersebut masuk ke sekolah kedua?
Agar data PTK yang mengajar di dua sekolah terdata, maka Operator Dapodik Sekolah bisa melakukan Tarik PTK Otomatis dengan masuk website http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/. Fasilitas menu ini sama dengan Tarik Peserta Didik Otomatis. Mekanismenya, sekolah kedua mencari data PTK yang akan ditarik datanya. Setelah ketemu tinggal klik satu kali maka selesai, data PTK berhasil masuk. Mudah sekali bukan?
Masih bingung caranya? Berikut ini penjelasan lengkap mengenai Cara Tarik PTK Otomatis
1) Pertama silahkan anda buka laman http://dapo.dikdasmen.kemdikbud.go.id/
2) Pada pojok kanan atas terdapat menu login, silakan pilih sebagai operator sekolah. Masukkan username dan password seperti yang anda gunakan di dalam Dapodik.
3) sebenarnya untuk dapat Login operator sekolahbisa dilakukan melalui dua opsi,yaitu menggunakan email dan password atau menggunakan kode registrasi yang dimiliki sekolah masing-masing.
4) Setelah login berhasil maka akan tampil halaman utama sekolah. Halaman ini adalah halaman yang digunakan operator untuk melakukan pengecekan data online, data diperbarui 1x24 jam setelah operator melakukan sinkronisasi dan pastikan kembali sinkronisasi berhasil. Kembali ke fitur tarik PTK seperti di gambar berikut.
5) Hal yang harus diperhatikan untuk melakukan tarik PTK ialah: Pastikan PTK yang akan dimutasikan sudah dikeluarkan dari sekolah asalnya kemudian sudah melakukan sinkronisasi. Jika sudah maka dalam pemilihan PTK yang akan dimutasikan akan sangat mudah. Berikut adalah proses pemilihan sekolah asal.
6) Silahkan memilih sekolah terlebih dahulu, pastikan kembali benar dalam memilih provinsi, kabupaten/kota dan kecamatannya.
7) Setelah memilih sekolah, operator dapat melakukan pencarian berdasarkan NUPTK/Nama/Nama ibu kandung. Jika sudah, silakan klik Cari PTK. Maka akan muncul PTK yang telah dikeluarkan sebelumnya.
8) Apabila anda hanya ingin menarik data PTK, artinya PTK tersebut tidak mutasi dari sekolah awal, maka saat menarik data pilihlah Menu Sekolah Non Induk. Dengan begitu data PTK tersebut akan berada di dua sekolah
Demikian informasi tentang Cara Tarik PTK Otomatis yang bisa saya berikan kepada anda untuk saat ini. Semoga dapat bermanfaat bagi anda semua, selamat mengerjakan tugas mulia sebagai operator dapodik.
Belum ada Komentar untuk "Cara Tarik PTK Otomatis"
Posting Komentar